Bayam Duri

Amaranthus spinosus L.

Amaranthaceae

Lokasi di taman kami

Gulma

Sinonim

Amaranthus caracasanus Kunth

Amaranthus coracanus Mart. 

Amaranthus diacanthus Raf.

Habitus

Herba. Herba tegak semusim, tingginya mencapai 100 cm

Bagian Yang Digunakan

  • Seluruh Bagian Tanaman

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Tahan Kekeringan

Habitat

  • Pinggiran Sungai
  • Hutan
  • Pinggir Jalan
  • Padang Rumput

Penyebaran Tanaman

Bayam duri merupakan tanaman yang berasal dari Amerika Tropis, keberadaannya dianggap sebagai tanaman pengganggu atau gulma bagi petani. Tanaman ini, secara tradisional dikenal memiliki manfaat sebagai tanaman obat dan mengandung beberapa zat kimia yang memiliki efek farmakologis. Daun mudanya dapat dikonsumsi sebagai sayuran pengganti bayam. Tanaman ini juga merupakan penghasil warna merah yang dapat digunakan dalam makanan.

Nama Lokal

Podo maduri (Bugis), Bayem cucuk, Bayem eri, Bayem raja, Bayem roda, Bayem cikron (Jawa), Bayam keruai (Lampung).

Agroekologi

Bayam duri tumbuh liar di kebun-kebun, tepi jalan, tanah kosong dari dataran rendah hingga ketinggian 1.400 m dpl. Menyukai tempat agak terbuka, mendapat cukup sinar matahari, suhu udara antara 25-35 °C, tanah subur, lembap, tidak tergenang air dan pH tanah antara 6-7.

Morfologi

  • Akar tunggang.
  • Batang lunak, mengandung air, bercabang banyak, berduri, berbentuk bulat, dan licin.
  • Daun tunggal, kehijauan, bentuk bulat telur memanjang, letak daun berselang-seling, bertangkai.
  • Bunga berkelamin tunggal, berjumlah banyak, tidak bertangkai, warna hijau atau putih kehijauan. Bunga jantan membentuk bulir, bunga betina berbentuk bulat.
  • Buah bulat memanjang.
  • Biji bentuk bulat, kecil, berwarna hitam, dan mengkilat.

Budidaya

Perbanyakan secara generatif (menggunakan biji).

Kandungan Bahan Kimia

Antrakuinon, cardiac glycosides, saponin, flavonoid (diglikosida quercetin 3-0-rutinoside, kaempferol), asam fenol (asam caffeoylquinic), betacyanin (amaranthine, isoamaranthine), isobetanin, betanin, alkaloid, hidroksisinamat, asam amino, tanin, terpenoid.

Khasiat

Mengobati patah tulang, luka, eksim, bisul dan luka bakar, peradangan mata, kejang pada anak-anak, penurun panas, diare dan disentri, sakit gigi dan tenggorokan, wasir, batuk, anemia, penangkal racun ular, diuretik.

Simplisia

  • Siapkan akar bayam duri dan cuci bersih dengan air mengalir, kemudian rajang tipis.
  • Keringkan irisan akar di bawah sinar matahari secara langsung dan tutupi menggunakan kain hitam.
  • Setelah kering, haluskan akar bayam duri sehingga menjadi bentuk serbuk.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Mengobati patah tulang

  • Siapkan biji bayam duri secukupnya dan cuci bersih.
  • Haluskan biji bayam duri, kemudian tempelkan pada bagian tubuh yang patah. Balut menggunakan perban.

2. Membersihkan bisul dan luka

  • Siapkan 60-120 g tanaman bayam duri segar.
  • Rebus bahan dalam 2-3 gelas air hingga air rebusan menyusut menjadi setengahnya.
  • Setelah hangat, gunakan air rebusan untuk membersihkan bisul atau bagian tubuh yang terluka.

Sumber Referensi

  1. GBIF. (2019). Amaranthus spinosus L. https://www.gbif.org/species/5384401. 28-02-2021.
  2. CABI. (No date). Invasive Species Compendium. Amaranthus spinosus (spiny amaranth). https://www.cabi.org/isc/datasheet/4653#tosummaryOfInvasiveness. 28-02-2021.
  3. Globinmed. (No date). Amaranthus spinosus. https://www.globinmed.com/index.php?option=com_content&view=article&id=79369:amaranthus-spinosus&Itemid=139. 28-02-2021.
  4. Stuartxchange. (2018). Philippine Medicinal Plants. Uray. http://www.stuartxchange.org/Uray.html. 28-02-2021.
  5. Pl@nt Use. Amaranthus spinosus (PROSEA). https://uses.plantnet-project.org/en/Amaranthus_spinosus_(PROSEA). 28-02-2021.